Olahan tepung terigu merupakan olahan yang dibuat dari tepung terigu didalamnya, berbagai macam olahan tepung terigu ada banyak. Seperti donat, brownies, cupcake, ke lumpur, kue cubit sampai makanan yang berasal dari negara Spanyol yaitu churro atau disebut juga churros.
Apakah Mudah membuat Olahan dari tepung terigu ?, Beragam tingkat kesulitan dalam membuat suatu olahan apalagi olahan dari tepung terigu yang sangat beragam. Olahan dari tepung terigu salah satu yang sulit untuk dibuat adalah roti croissant yang berasal dari prancis kalau di indonesia disebut dengan roti bulan sabit.
Penasaran bagaimana cara membuat croissant dan olahan tepung terigu lainnya seperti brownies, donat dengan toping yang warna warni?. Jika anda penasaran dan ingin coba membuat maka anda akan mengetahuinya. Tapi anda tak mempunyai tepung terigu maka anda dapat membuatnya! dengan mudah. Oke sekarang kita akan mengetahui bersama bagaimana cara mengolah atau membuat olahan dari tepung terigu.
Olahan Tepung Terigu
1. Kue Cubit
Kue cubit merupakan salah salah satu makanan ringan atau camilan lezat yang sangat mudah untuk dibuat merupakan salah satu olahan tepung terigu. Untuk membuat kue cubit dengan mudah dan enak, kamu bisa mencoba Resep sederhana berikut ini.
Bahan-bahan :
- 8 sendok makan tepung terigu
- 3 sendok makan gula
- 1/2 sendok teh fermipan
- 1 butir telur
- 2 sendok makan susu bubuk
- 3 sendok makan mentega (dicairkan)
- Sedikit vanili sesuai selera
- Topping: meses, keju parut
- 1/2 gelas air
Langkah Membuat :
- Pertama kocok telur dan gula sampai mengembang, kemudian masukan tepung, vanili, fermipan, mentega cair dan air. Aduk hingga rata dan mengembang.
- Kedua diamkan adonan itu selama 15 menit, kemudian siapkan loyang untuk memasak kue cubit.
- Masak adonan menggunakan loyang, kamu bisa memasak kue cubit sesuai selera, matang atau setengah matang.
- Setelah memasak taburkan topping meses dan keju parut.
2. Croissant
Bahan Untuk Membuat Croissant
- Susu 250 ml
- Air Hangat 125 ml
- 1 sdm ragi
- 500 gram tepung terigu
- 1 sdt garam
- 1 sdt gula
- 2 sdm minyak sayur/nabati
- 200 gram mentega (unsalted)
Cara Membuat Adonan Croissant
- Campurkan air hangat, gula, garam, dan ragi di sebuah mangkuk besar. Biarkan selama 5-10 menit hingga berbusa. Hangatkan susu (jangan sampai mendidih), lalu campurkan dengan tepung dan campuran ragi. Kamu dapat menggunakan mixer maupun spatula.
- Uleni adonan, pukul-pukuli adonan 8-10 kali sampai adonan berasa halus dan elastis.
- Taruh adonan di dalam mangkok dan biarkan adonan membesar sampai 1-2 jam. Jangan lupa untuk memberikan sedikit tepung di mangkok agar adonan mudah di ambil.
- Setelah adonan membesar, ratakan adonan. Gunakan rolling pin bila diperlukan. Pastikan pinggiran adonan rata.
- Setelah adonan diratakan, taruh mentega beku di tengah-tengah adonan. Lalu lipat adonan hingga mentega tertutup. Ratakan lagi adonan tersebut. Ulangi sekali lagi. Penting sekali untuk memastikan mentega tidak meleleh sampai waktu pemanggangan. Bila perlu, masukkan lagi dan diamkan di kulkas.
- Untuk memberikan kilap pada kulit croissant, berikan sedikit egg wash. (Cara membuat egg wash: pecahkan 2 telur. Ambil kuningnya saja, berikan 1 sendok teh air, lalu kocok).
- Potong adonan menjadi segitiga sama kaki (dengan tinggi yang panjang).
- Gulung adonan yang sudah diratakan dan dipotong-potong menjadi segitiga sama kaki. Awas, gulungan tidak boleh terlalu regang maupun terlalu ketat.
- Tip: pastikan adonan sudah setipis mungkin ketika hendak memotong adonan menjadi segitiga. Ini lah yang memberikan croissant tekstur crispy dan flaky.
Memanggang Adonan Croisssant
- Setelah kamu melakukan bagian tersulit dari membuat croissant (membuat adonannya), kamu tinggal memanggang croissant.
- Nyalakan dan panaskan oven ke 180 derajat celsius. Masukkan adonan yang sudah dibentuk, lalu panggang selama 10 menit. Jangan biarkan oven terlalu panas karena akan membuat roti menjadi terlalu kering.
- Setelah 10 menit, ambil croissant dari oven. Croissant akan bewarna coklat ke kuning-kuningan (golden brown) ketika sudah jadi. Jangan biarkan di oven terlalu lama karena akan menjadikan kering.
- Lalu biarkan selama beberapa menit sebelum mengkonsumsinya, karena croissant yang baru dari oven itu akan sangat panas. Anda bisa menggunakan mixer roti untuk membuat roti.
3. Churro
Kata siapa menikmati churros dari olahan tepung terigu harus beli di luar? Dengan menggunakan resep ini, kamu juga dapat membuat makanan asal Spanyol ini yang tidak kalah dengan yang dijajakan di luar. Ikuti resep ini untuk bisa membuat churros yang mudah dan enak.
Bahan-bahan :
- 1 butir telur
- 150 gr tepung terigu
- 1/4 sdt garam
- 3 sdm mentega
- 250 ml air
- 1 sdm gula putih
- 1 sdt vanilli
Langkah Membuat :
- Campur semua bahan kecuali terigu dan telur. Aduk hingga merata.
- Kemudian, masukkan tepung terigu dan aduk-aduk terus hingga tercampur rata, lalu diamkan hingga dingin.
- Setelah dingin, masukan telur dan aduk lagi hingga merata.
- Kemudian, masukan adonan tersebut ke dalam plastik segitiga yang sudah diberi sepuit.
- Remas plastik untuk mengeluarkan adonan dari sepuit kepada minyak goreng yang sudah panas, lalu goreng dengan api kecil.
- Setelah warnanya sudah kuning keemasan, churros siap diangkat dan juga dihidangkan.
4. Brownies Kukus
Brownies kukus, kue coklat yang satu ini adalah salah satu olahan tepung terigu dan salah satu kue populer yang banyak digemari dan membuatnya pun tidak sulit. Anda bisa membuatnya dirumah bahkan tanpa menggunakan mixer. Simak resepnya berikut ini!
Bahan:
- 3 sdm tepung terigu
- 1 sdm coklat bubuk
- 1 btr telur
- 2 sdm gula pasir
- 1 bks skm coklat
- 1 blok dark cooking chocolate atau dcc
- 3 sdm margarin
- 1 sdt baking powder
- 1 bkus susu bubuk coklat
Cara Membuat:
- Pertama panaskan kukusan terlebih dahulu dan alasi tutup dengan serbet.
- Cairkan dark cooking chocolate sekaligus margarin dengan cara ditim pada api kecil.
- Kocok telur dan gula pasir hingga berbusa dengan menggunakan garpu. Tambahkan baking powder sambil terus dikocok.
- Selanjutnya, masukkan coklat bubuk kemudian aduk perlahan, tambahkan tepung terigu dan dcc yang sudah dicairkan sebelumnya.
- Tambahkan susu bubuk dan skm coklat aduk rata.
- Setelah adonan jadi, kemudian masukkan dalam Loyang yang sudah diolesi margarine dan oleh dilapisi tepung. Kukus dengan api sedang selama 15 menit hingga matang. Sajikan.
5. Kue Lumpur
Sajian kue tradisional olahan tepung terigu ini juga tentu banyak disukai. Rasa manis dan legit kue ini akan sangat cocok dijadikan sajian dalam pesta, acara atau dinikmati bersama keluarga saat santai. Membuatnyapun cukup mudah, simak cara membuatnya berikut ini!
Bahan:
- 125 gram margarin
- 200 ml air
- 150 gram tepung terigu
- 100 gram gula pasir
- 1/4 sdt garam
- 1/2 sdt vanili
- 4 btr telur
- 120 ml santan kental
- 100 ml susu cair
- 3 buah kentang kukus dan haluskan
- Kismis secukupnya
Cara Membuat:
- Pertama masak margarine dan juga air dalam api kecil hingga hampir mendidih.
- Masukkan kentang yang sudah halus,gula pasir,garam, bubuk vanili,garam, dan tepung terigu, aduk hingga rata kemudian matikan kompor
- Masukkan telur satu persatu ke dalam adonan aduk rata.
- Tambahkan santan dan susu cair sedikit demi sedikit sambil diaduk rata. Agar adonan halus, saring terlebih dahulu.
- Panaskan cetakan kue lumpur dengan hingga agak panas baru tuang adonan.Tunggu hingga hampir matang,beri toping kismis kemudian tutup cetakan sampai kue matang.
6. Bitterbalen
Kue camilan tidak melulu harus dipanggang kan? Contohnya seperti kue bitterbalen yang digoreng satu ini. Rasanya yang gurih dan lembut akan sangat nikmat jika disantap sambil menonton tv atau bersantai. Membuatnya pun tidak sulit. Ikuti saja resepnya berikut.
Bahan:
- 50 grm tepung terigu
- 2 sdm margarine
- 250 ml susu cair
- 300 grm kentang kukus haluskan
- 50 grm keju cheddar parut
- 1 sdm seledri cincang halus
- 3/4 sdt garam
- 1/2 sdt lada bubuk
- 250 grm tepung roti
- 1 putih telur kocok
Cara Membuat:
- Panaskan margarine kemudian masukkan tepung terigu aduk dengan cepat hingga menggumpai, masukkan susu cair sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga licin, angkat
- Masukkan kentang, keju, seledri, garam, dan lada aduk hingga rata.
- Kemudian bentuk adonan bulat atau sesuai dengan selera, gulingkan ke tepung terigu, masukkan ke dalam putih telur, lalu gulingkan lagi pada tepung roti
- Lalu goreng dalam minyak panas dan api sedang hingga kecoklatan dan matang.
- Angkat dan sajikan.
7. Donat
Bahan Pertama :
- 220 gr tepung komachi atau tepung terigu berprotein tinggi
- Garam secukupnya
- 7 gram ragi instan
- 150 ml air mineral
Bahan Kedua :
- 50 gram tepung komachi atau tepung terigu berprotein tinggi
- 1 butir telur, kocok hingga berbusa
- 15 gram susu bubuk full cream
- 30 gram gula pasir
- 30 gram mentega putih
Bahan Untuk Topping:
- 800 gram mentega putih
- 1 sendok makan margarin
- 200 gram gula salju
- 2 sendok makan sirup aneka rasa
Cara Membuat Donat :
- Ayak tepung bahan pertama dan kedua hingga benar-benar halus dan bebas dari kotoran.
- Masukkan bahan pertama (tepung, ragi, dan garam) ke dalam mangkuk, aduk hingga rata.
- Tambahkan air ke dalam adonan bahan pertama, aduk hingga rata.
- Tutup mangkuk dengan kain dan diamkan selama 90 menit agar mengembang sempurna.
- Masukkan bahan kedua (tepung, telur, susu bubuk, gula pasir, dan mentega putih) ke dalam mangkuk adonan pertama. Aduk hingga rata atau uleni dengan menggunakan tangan hingga kalis dan elastis.
- Tutupi mangkuk dengan kain dan diamkan selama 15 menit agar mengembang sempurna.
- Bentuk adonan menjadi donat, jika ingin rapi bisa menggunakan cetakan. Ulangi hingga semua adonan selesai dibentuk, lalu diamkan kembali selama 10 menit.
- Selagi menunggu, kamu bisa memanaskan minyak dulu.
- Masukkan adonan ke dalam minyak. Selama proses penggorengan gunakan sumpit untuk memutar mutar donat supaya lubang tengahnya terbentuk sempurna.
- Untuk membuatnya terlihat warna-warni, cairkan mentega hingga leleh, tambahkan sirup dan gula salju. Aduk hingga rata.
- Donat siap disantap, deh! Anda juga mengetahui cara membuat roti dengan enak.
8. Poffertjes atau Mini Pancake
Bahan-bahan:
- 130 gram tepung terigu protein tinggi
- 120 gram tepung terigu protein sedang atau serbaguna
- 2 butir telur
- 3/4 sendok teh ragi
- 40 gram gula pasir (tidak terlalu manis)
- 400 ml susu hangat
- 40 gram mentega, lelehkan
- Sedikit garam
Cara Memasak :
- Campur tepung terigu, gula pasir, dan ragi, aduk rata.
- Masukkan telur dan susu sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga bercampur rata dan berbuih. Diamkan sekitar 30 menit. Saring adonan.
- Campur adonan dengan mentega yang sudah dilelehkan, beri sedikit garam, aduk rata sembari memanaskan wajan anti lengket (poffertjes ala belanda asli berbentuk pipih) atau wajan khusus takoyaki (jika ingin berbentuk bulat).
- Masak hingga matang, sajikan dengan toppingnya. Bisa gula halus, pancake syrup, atau butter.
9. Ontbijtkoek
Bahan-bahan yang diperlukan:
- 5 butir telur
- 100 gram gula merah, disisir halus
- 50 gram gula pasir
- 120 gram tepung terigu protein sedang
- 25 gram tepung maizena
- 1 sendok makan bumbu spekuk
- 75 gram margarin, dilelehkan
- 100 gram kenari atau almond, dicincang kasar
Cara membuat:
- Kocok telur, gula merah dan gula pasir sampai mengembang.
- Tambahkan tepung terigu, tepung maizena, dan bumbu spekuk sambil diayak. Aduk hingga rata.
- Masukkan margarin leleh dan sebagian kenari sedikit-sedikit sambil diaduk perlahan.
- Tuang di loyang tulban diameter 22 cm setinggi 6 cm yang dioles margarin. Tabur kenari.
- Oven 30 menit dengan suhu 190ºC.
Tips Membuat Roti
Salah satu olahan tepung terigu yaitu roti, roti merupakanan makanan yang sangat terkenal di seluruh penjuru bumi. Hampir semua negara memproduksi, menjual, berbagai macam roti.
A. Pemilihan Bahan Dasar
Tepung Terigu
Dalam pembuatan roti, tepung yang digunakan adalah tepung terigu berprotein tinggi karena menghasilkan gluten yang banyak dan teksturnya pun bagus. Bisa juga dicampur dengan tepung terigu protein sedang, hal ini akan membuat roti lebih empuk. Namun syaratnya adalah jumlah tepung terigu protein tetap harus lebih banyak daripada tepung terigu protein sedang.
Ragi
Ragi berfungsi membuat pengembangan roti lebih sempurna. Ada banyak berbagai macam jenis ragi, namun biasanya orang lebih banyak menggunakan ragi instan karena lebih praktis dan kualitasnya juga tetap bagus.
Gula
Selain memberikan rasa manis, gula juga berfungsi mengembangkan volume roti karena gula membantu kerja ragi menjadi lebih cepat. Gula juga memberikan warna pada tekstur roti sehingga warnanya menjadi coklat keemasan
Telur
Telur membuat roti menjadi lembut. Putih dan kuning telur sendiri memiliki sifat yang berbeda-beda. Jika anda ingin roti bertekstur kenyal, maka gunakan putih telurnya saja. Jika anda ingin roti yang bertekstur empuk makan gunakan kuning telur yang lebih banyak.
Lemak
Lemak yang dimaksud adalah margarin. Margarin adalah salah satu bahan pembuatan roti yang sangat penting. Tanpa margarin, tekstur roti tidak akan menjadi lembut. Tentu anda harus menggunakan margarin berkualitas tinggi, anda bisa menggunakan Filma Margarin atau Filma Prestige Margarin yang merupakan produk margarin berkualitas tinggi dan dapat meningkatkan kualitas roti anda.
Pelembut dan Pengembang
Pelembut dan pengembang umumnya digunakan untuk roti yang akan dijual agar lebih mengembang dan teksturnya bertahan lama.
B. Proses Fermentasi
Fermentasi pada olahan tepung terigu yaitu pembuatan roti dilakukan ketika adonan sudah elastis. Adonan harus berada dalam kondisi tertutup di suhu ruangan agar mengembang dengan sempurna. Proses pengembangan roti tidak bisa dipatokkan oleh waktu, maka dari itu harus benar-benar diperhatikan.
Cara mengetahui roti sudah mengembang atau belum adalah dengan menemukan serat pada adonan roti . Jika sudah ada serat di permukaan roti maka roti sudah cukup melalui proses fermentasi.
Ada 3 hal yang bisa menghambat proses fermentasi, antara lain:
- Kualitas ragi tidak bagus
- Adonan tidak menggunakan gula
- Saat proses fermentasi, udara tidak cukup hangat untuk membuat ragi mengembang.
C. Pengisian Roti
Satu hal yang paling penting dalam pengisian roti adalah, roti tidak dalam kondisi berair atau berminyak. Isian roti juga tidak disarankan terlalu kering atau keras. Setelah diisi, roti akan kembali difermentasi agar mengembang kembali.
D. Pengovenan
Pengovenan merupakan salah satu tahap yang penting dalam pembuatan roti. Roti yang terlalu lama di oven akan menjadi kering dan keras. Lamanya pengovenan tentu sangat berhubungan dengan besarnya roti. Semakin besar ukuran roti maka semakin lama pengovenannya. Untuk ukuran roti sekali makan rata-rata membutuhkan waktu 8-12 menit.
E. Setelah Dioven
Roti segera disusun dalam rak kawat untuk proses pendinginan, uap panas akan keluar dari roti. Setelah suhu roti dingin, roti harus ditempatkan dalam wadah kedap udara agar roti tidak kering dan tetap lembut. Dengan penyimpanan yang tepat, roti bisa bertahan 2 hari di dalam suhu ruangan. Jika dimasukan ke freezer dengan suhu yang tepat, roti bisa bertahan selama 1 bulan.
Terus Ikuti Mesinpertanian.id yaa!!
